Keluar Rumah

Semacam bosan dirumah, jadi saya putuskan untuk bersepeda keluar rumah, entah untuk apa yang jelas menghilangkan kebosanan yang saya rasakan.
Baru beberapa meter keluar dari gerbang rumah, saya tiba-tiba rindu masa sekolah saya yang ternyata sudah bertahun-tahun saya lewati.
Sejak SD kelas 4 sampai SMP saya dan kawan-kawan satu kompleks memilih untuk bersepeda ke sekolah, jarak dari perumahan kami hanya 3 KM untuk sampai ke sekolah.

Untuk mengobati rasa rindu jaman sekolah, saya memutuskan untuk mengunjungi gedung SD terlebih dahulu.

SDN 02 Kebondalem adalah tempat saya belajar dari kelas 1 sampai 6 SD. Nah ini gerbang SDN 02 Kebondalem, sekolah saya berada satu kompleks dengan SDN 03 Kebondalem

Ini adalah lapangan upacara, zaman dahulu lapangan ini masih berupa tanah cokelat yang ketika musim hujan sering sekali banjir, dipakai untuk senam pada hari jum'at, dan sekarang lapangan ini sudah ditutupi tehel.

Saat saya sekolah, para penjemput siswa tidak diperbolehkan memasuki area lapangan ini, hanya boleh menunggu sampai batas gerbang sekolah, tapi sekaraaang.....

ramai kan, abang-abang jualan pun banyak yang berjualan disini

Para tukang becak yang setia menunggu jemputan pulang, 

Oyaaa saya juga waktu kelas 1-3 SD langganan naik becak, ramai deh. Satu becak kadang ada 5 orang, saya, ica, ashar, mba mega, vina, kadang ada ayu. Tiada hari tanpa berantem pokoknya, entah saya yang terlalu pagi siap-siapnya, pulangnya ada yang mesti jajan dan main sama temen dulu disekolah, ada yang rebutan pingin duduk diatas becak, ada yang mau atap becaknya ditutup aja, ada yang minta jalur pulang tidak sama dengan jalur berangkat ke sekolah. hahaha

kantor guru SDN 02 Kebondalem, saya malu buat masuk karena pakaian saya yang gak rapi,hahaha lagian juga guru-guru jaman saya dulu udah banyak yang pindah

Ini ruang kelas 6B sama 6C dulu, kalau saya penghuni kelas 6C ruangannya yang dibelakang tiang bendera. Dulu disamping ruang kelas kami terdapat pohon jeruk nipis, yang kalau istirahat aku adalah salah satu yang selalu menaiki pohon itu untuk mengintip rusa yang ada dibalik tembok sekolah kami. Iya, sekolah kami berbatasan dengan kantor pemerintahan pusat Kabupaten Pemalang, dan disana dipeliharalah binatang Rusa yang dimasukan ke dalam kandang, walaupun hanya bisa melihat saja dari atas pohon jeruk nipis tapi bahagia rasanya bisa lihat Rusa.

okeee keluar sekolah, nah ini ada lorong yang biasa anak-anak SD lewatin buat ke alun-alun Pemalang. Saat saya kelas 1 banyak sekali teman-teman saya yang membuat mitos kalau di lorong ini katanya adacongnya lah kalau malam, ada juga yang bilang 

Mari melanjutkan perjalanan ke SMP N 2 Pemalang, niatan saya sebenarnya mau memotret seorang pedagang es yang tak lekang oleh jaman, namanya Andri. Orangnya gaul banget, setiap angkatan di SMP 2 dan SMP 4 pasti kenal dengan orang itu, tapi sayang udah tiga kali saya bolak-balik lewat SMP 4 si andri gak nongol-nongol juga.

SMP N 2 Pemalang sekarang sudah berubah bangunannya, saat ini bangunan menghadap ke arah timur, katanya sih agar tidak membuat macet jalan sumbing. Karena pintu gerbang utama SMP 2 dan SMP 4 berhadapan, jadi saat jam pulang sekolah pasti macet dan gak karuan.

Berhubung bangunan SMA masih saja sama dan gak ada perubahan, jadi saya gak main dan foto-foto di SMA N 1 Pemalang,hehehe